Leon adalah nama anak tertua dari drg. Suharti Kandarani dan dr. Solihin Wijaya. Leon dalam Bahasa Spanyol artinya "Berani Seperti Singa". Leon dalam Bahasa Itali artinya "Kuat Seperti Singa". Leon dalam Bahasa kita / Indonesia artinya "Jalan Kehidupan yang Tentram, Merdeka, Bahagia, dan Sempurna" drg. Suharti Kandarani memulai praktek sejak tahun 1993 di jalan Juanda Samarinda dan pindah ke jalan Antasari No. 70A sejak tahun 2000 dan sejak tahun 2021 menempati gedung di jalan Antasari No. 70A-B. Ini semua berkat kesempatan yang Tuhan Yesus berikan. Sampai saat ini terus selalu meningkatkan pengetahuan baik di dalam dan luar negeri agar masyarakat kota Samarinda selalu memperoleh perawatan gigi yang "Up To Date".

Moto yang selalu menjadi patokan dalam perawatan gigi di klinik kami adalah "Bekerja adalah Ibadah" yang artinya kerjakanlah perawatan gigi semua pasien yang datang ke klinik seperti beribadah kepada Yang Maha Kuasa. Seperti nama klinik kami Leon yang artinya kuat, maka tambalan permanent di klinik kami harus kuat dan material berkualitas terbaik / tidak asal-asalan. Klinik kami berani mempersembahkan peralatan yang canggih meskipun harga tinggi demi tercapainya perawatan gigi yang mumpuni seperti perawatan gigi di negara maju seperti Singapura.

Segala kegiatan di klinik kami merupakan kerja tim dari perawat, IT, admin, tenaga farmasi (Apotik), Radiologi, dan para dokter sehingga memberikan outcome yang memuaskan pasien dan operator. Dan dalam jangka panjang (Long Term) klinik kami menganut sistem perawatan "One Stop Service" yang artinya pasien mendapatkan perawatan yang lengkap di klinik kami dari dokter yang berpengalaman selama 30 tahun, dokter spesialis dari universitas ternama, perawat-perawat senior yang berpengalaman dan terlatih, pelayanan Radiologi sehingga penegakan diagnosa cepat, tepat, dan pasien dapat langsung mendapatkan obat karena kami memiliki sarana apotik.

Klinik kami selalu ingin mempersembahkan pelayanan yang memberikan rasa tentram bagi pasien dan staf kami. Tentram dalam arti kata, hati pasien tenang ketika sedang perawatan giginya karena pasien percaya bahwa semua yang operator kerjakan didalam mulut pasien adalah yang terbaik. Menurut saya pribadi pasien yang "Abadi" adalah pasien yang dapat menerima kelebihan dan kekurangan operator. Sebagai operator kita harus selalu "Jujur" mengungkapkan kondisi gigi / mulut pasien dan sampai dimana kemampuan operator. Bila ada solusi baik jika di rujuk maka berusaha selalu meyakinkan pasien untuk mencari second opinion.

Ketentraman yang kita berikan kepada pasien akan memberikan rasa tentram kepada. operator dan perawat sehingga kita dapat merasakan kebahagiaan yang dirasakan pasien. Tidak sedikit pasien yang kurang memahami penjelasan yang kita sampaikan, namun kita sebagai operator / putra daerah, kita berkewajiban untuk tidak bosan-bosannya memberikan masukan dan penjelasan / penyuluhan tentang perawatan kesehatan gigi yang tepat dan sedini mungkin agar kerusakan lebih lanjut dapat dihindari atau diperkecil.